Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Mengisi Pohon Literasi

Tantangan Hari ke 11 Hari ke 11 ini mengulas Pohon Literasi keluarga Kami, terbuat dari kertas manila, kertas samson dan origami. Proses pembuatan melibatkan semua anggota keluarga, ayah, bunda, Diara dan sepupu yang tinggal di rumah kami. Berikut bentuk Pohon Literasi Kami. Dalam proses pengisian, kami isi oleh orang yang bersangkutan kecuali Ayah (dibantu oleh Bunda). Diara bersemangat mengisinya, walau belum lancar dalam menulis. Diara masih suka menanyakan huruf apa saja yang harus ditulis. Entah karena benar-benar tidak tahu atau kurang percaya diri. Kegiatan tulis menulis beres, dilanjutkan dengan menempel. Ini juga lucu, Diara tidak mau diintervensi. Ketika dikasih tahu di sebelah mana sebaiknya nempel, Diara menolaknya dengan alasan ingin sekehendak hati dia. Setelah sepuluh hari berlalu beginilah penampakan Pohon Literasi Kami. Paling atas adalah milik Ayahnya Diara, yang bagian tengah milik bunda dan paling bawah milik Diara. Bisa...
Tantangan Hari Ke-10 Hari Sabtu tanggal 17 Juni 2017 adalah hari ke sepuluh tantangan level 5 Kelas Bunda Sayang. Hari Sabtu dan Minggu adalah hari keluarga, kami biasanya pergi ke luar bersama keluarga entah mengunjungi rumah saudara, ke tempat wisata, mengikuti kegiatan yang diadakan komunitas atau lembaga dll. Sabtu ini kami berencana ke Pasar Otomotive yang terletak di Duren Sawit Jakarta Timur karena ada beberapa barang yang ingin kami cari. Berdasarkan informasi di internet, para penjual di pasar ini menjual berbagai perlengkapan otomotif. Pukul 08. 00 WIB kami berangkat dari Depok, tak lupa membawa buku-buku yang akan menemani kami selama di perjalanan. Hari ini Diara membawa tiga buah buku yang dipilih oleh Diara sendiri dan menyimpannya di dalam tas gendongnya. Hari cukup melelahkan, cuaca yang terik dan suasana Ramadhan menjadi tantangan sendiri terutama bagi putri kami. Dia harus sabar menahan rasa lelah dan hausnya. Banyak urusan yang harus diselesaikan, setel...
Tantang Hari Ke-9 Pada tantangan hari ke sembilan ini masih berkutat dalam upaya meningkatkan minat Diara membaca mandiri. Kalau diamati, Diara tidak begitu antusias jika diajak membaca mandiri. Tidak seantusias jika dibacakan oleh orang lain. Harus mencari cara ini, bunda tidak ingin terkesan memaksa. Bahaya kalau ada kesan sperti itu, nanti bisa-bisa dia akan membenci kegiatan membaca. Hari ini, saat diajak baca buku yu? Jawabnya hayu...tapi bunda yang bacain ya. Yaa..baru saja prolog udah ditodong begitu. Alhamdulillah ada temannya sedang main di rumah. Ini jadikan senjata oleh bunda, didekati temannya diajak baca buku. Temannya mau, akhirnya Diarapun mau. Diara memilih membaca buku Genius Matematika yang berjudul Menyelamatkan Diri dari Pulau Tengkorak. Mulailah mereka membaca dengan suara keras, tapi kegiatan ini tidak mau didokumentasikan. Diara menolak, "lagi enggak mood" katanya. Baiklah daripada mogok tidak mau baca, keinginan mendokumentasikan ditaha...
Tantangan Hari Ke-8 Tantangan hari ini adalah akan mencoba membuat video dokumentasi kegiatan Diara membaca dengan suara keras. Saat ditanya buku apa yang akan dibaca, maka pilihan jatuh pada buku berjudul  "Komik Biografi Hasan Al-Banna". Buku ini dari kemarin menjadi buku favoritenya, karena mendapatkannya membutuhkan perjuangan. Sejak pagi, Diara bermain dengan teman-temannya sementara Bunda membereskan urusan mencuci baju yang tertunda beberapa hari ini. Kegiatan membaca buku dimulai ketika urusan bunda sudah beres dan teman-teman Diara sudah pulang. Namun entah kenapa, mood Diara tiba-tiba jadi kurang baik. Dia keberatan jika kegiatan membaca bukunya divideokan, dia menolaknya tanpa memberikan alasan hanya bilang, " Aku enggak mau divideokan." Bunda bujuk Diara, mencoba menjelaskan bahwa video ini buat dokumentasi kegiatan membaca  Diara. Selain itu juga buat dokumentasi di kegiatan tantangan 10 hari Menstimulasi Anak Suka Membaca. Namun penjel...
Tantangan Hari Ke-7 Pada tantangan kali ini berbagi pengalaman tentang cerita Diara yang memiliki keingian memiliki Buku Komik Hasan Al-Banna. Keinginan itu ada setelah dia melihat buku tersebut di rumah salah satu temannya. Sejak saat itu dia terus membujuk bundanya supaya mau membelikan buku tersebut. Namun sayang beberapa hari ini, stok buku di penjual bazar tidak ada. Bunda coba menawarkan buku yang lain, namun Diara tidak mau. Dia hanya ingin buku tersebut, dan dia harus bersabar semoga besok stoknya ada. Tadi siang, saat Bunda masih mengikuti kajian, Diara berseru memanggil Bunda, "Bun, bukunya ada!" . Wajahnya terlihat sumringah, dia sangat antusias karena akan segera memiliki buku yang dia inginkan.  "Nanti ya Nak, belum selesai kajiannya." ucap Bunda pelan takut menggangu yang lain. "Ya udah aku saja yang beli, aku bisa kok. Bukunya tinggal satu Bun, nanti ada yang beli bagaimana?" ucap Diara "Sebentar ya, kita sama-s...
Tantangan Hari Ke-6 Memasuki hari ke enam Tantanga Level 5, masih seperti hari hari-hari sebelumnya kegiatan literasi kami tidak jauh berbeda. Prioritas yang kami baca adalah Al-Quran, mengingat bulan ini adalah Bulan Ramadhan penuh berkah yang setiap ayat kita baca akan dikalilipatkan.  Maka minimal satu juz kita baca setiap harinya, begitu juga zikir Al-Matsurat minimal satu kali dalam sehari. Kegiatan literasi lainnya adalah membaca artikel atau berita di internet sesuai dengan perkembangan informasi atau sesuai kebutuhan kami. Hari ini ayah sedang mendapat tugas membuat standar operasional prosedur perencanaan pengadaan, maka ayah membaca referensi terkait dengan itu. Sementara Bunda membaca tentang membuat cover buku, terkait dengan tugas membuat cover buku. Ayah mengaku belum sempat karena waktunya tidak ada, untuk bunda masih melanjutkan membaca buku Ustad Salim A Fillah.  Bagaimana dengan Diara? Hari ini Diara membaca buku kesukaannya Celoteh Keni...
Tantangan Hari Ke-5 Kita masih semangat merimbunkan pohon, tapi hari ini aktifitas full di luar.  Pagi hari Bunda ikut acara sehari bersama Al-Quran di Mushala Madinatun Naja Cluster Anggrek 1. Kegiatannya yaitu tilawah Al-Quran secara mandiri satu orang satu juz, pembagian juz dilakukan oleh panitian. Setiap peserta mendapat amplop berisi kertas pembagian juz mana yang harus di baca. Pukul 11.00 WIB, telah khatam satu Quran dan ditutup dengan membaca doa khatam Quran. Alhamdulillah bisa juga satu jam selesai satu juz, tadinya sempat tidak yakin. Kalau diniatkan, ternata diijabah oleh Allah. Siangnya Bunda membaca buku "Lapis-lapis Keberkahan" karangan Ustad Salim A Fillah. Bukunya bagus, setiap kata yang diuntai penuh makna dan indah. Itu bukan sekadar kata di rangkai, tapi buah pikiran dan keimana dari seorang yang sholeh. Sehingga setiap kata yang dirangkai mampu membuat orang lain tergugah, langsung menghujam ke dada. Sore hari, bunda menyiapkan kue yan...
Tantangan Hari ke-4 Hari Sabtu kemarin, proyek membuat pohon literasi belum selesai. Kemarin baru menyelesaikan menempel judul dan membuat batang serta dahan. Karena sudah malam, maka kegiatan mewarnai akan kami selesai besok Ahad. Hari Ahad ini, kami merencanakan menyelesai proyek pohon literasi. Pohon Literasi keluarga kami ada tiga buah, satu untuk ayah, untuk bunda dan Diara. Tugas mewarna batang, dahan dan ranting diserahkan ke masing-masing pemilik pohon.  Setelah menyelesaikan kegiatan mewarnai, kami mulai membuat daun-daun untuk menuliskan materi yang dibaca. Kami belum membuatnya dalam jumlah, seiring dengan waktu kami akan membuat lagi. Alhamdulillah...akhirnya jadi pohon literasi kami. Perpaduan warna hitam dan coklat, dengan hiasan judul menggunakan kertas origami warna-warni menambah cantiknya pohon literasi kami. Rencananya kami akan memasangnya di dinding tangga ke lantai atas. Pada saat mewarnai, ayah sempat menanyakan pohon literasi ini maksu...
Tantangan Hari Ke-3 Agenda kegiatan hari Sabtu ini adalah pergi ke kajian dhuha untuk bunda dan pergi ke bengkel mobil untuk Ayah dan Diara. Sebelum berangkat kami menyiapkan beberapa buku bacaan yang akan kami bawa di perjalanan. Diara memilih sendiri buku yang dibawanya, semuanya ada tiga buah buku. Kegiatan servis mobil di bengkel membutuhkan waktu yang tidak sebentar, Setelah dari kajian Dhuha Bunda menyusul Ayah dan Diara ke bengkel. Sambil menunggu kami isi dengan membaca buku. Diara dibacakan buku Muhammad Teladanku oleh Ayah. Bulan Ramadhan ini, kami menggiatkan membaca Shirah Nabi yang berjudul Muhammad Teladanku. Kami mulai dari jilid satu lagi walau sebelumnya sudah pernah kami bacakan. Bunda juga tidak mau ketinggalan, buku yang bunda baca ada dua yaitu "Aplikasi Manajemen Waktu Wanita" melanjutkan yang kemarin dan buku karangan Teh Kiki Barkiah yang berjuduh "Lima Guru Kecilku Bagian 1". Masya Allah isinya sangat bagus, Teh Kiki sanga...

Membacakan Buku

Tantangan Hari Ke-2 Pada hari ke dua ini, kami berencana membuat pohon literasi. Pagi hari kami browsing di internet model pohon literasi, ada banyak contoh pohon literasi dengan beragam model. Beberapa contoh pohon literasi yang bagus kami simpan untuk contoh. Kami tertarik membuat pohon literasi yang menggunakan kertas manila hitam dan kerta origami warna-warni. Setelah mengecek ketersediaan bahan, kami harus membeli bahan-bahannya terlebih dahulu. Karena itu kami memutuskan akan membuatnya nanti siang atau sore setelah Diara tidur siang.  Saat bunda beres-beres rumah dan mencuci baju, Diara membaca buku berjudul Nabi Sayang Binatang. Dia pilih buku itu, karena gambarnya banyak dan bagus, tulisannya sedikit. Diara baru-baru ini mulai lancar membaca, sebelumnya belum lancar. Sehingga dia menyukai yang tulisannya sedikit, jika buku yang dibaca tulisannya banyak dia suka merasa bosan dan lelah. Sebelum masuk tahap ini, dia lebih suka mengamati gambar dari buku ata...
Tantangan Hari Pertama Alhamdulillah....setelah sempat libur beberapa pekan, pekan ini kelas Bunda Sayang mulai diadakan kembali. Pada hari Senin tanggal 5 Juni 2017 telah dilakukan penyampaian materi oleh Mba Laila dan Mbak Diah (fasilitator kelas Bunsay IIP Depok), judul materi yang disampaikan yaitu "Menstimulasi Anak Suka Membaca" ( materi bisa klik di sini.) Materi kali ini sangat menarik buat saya, pas sekali dengan kebutuhan di keluarga kami. Mengapa? Jujur saja budaya membaca terutama membaca buku di keluarga kami masih kurang, kami lebih suka nonton kalau pun membaca biasanya lebih suka yang digital di internet. Walaupun dulu waktu saya kecil, saya suka sekali membaca terutama majalah, buku komik, buku cerita dan novel. Seiring dengan waktu, saya lebih menyukai mengisi waktu santai dengan menonton film, karena bisa sambil santai rebahan di karpet atau tempat tidur. Kesukaan membaca semakin berkurang, hanya sesekali dan itu pun seringnya membaca di int...

MATERI LEVEL 5 KELAS BUNDA SAYANG "MENSTIMULASI ANAK SUKA MEMBACA"

  Foto diambil dari http://dtasalmanhuda.blogspot.co.id Mari  kita mulai dengan bermain peran terlebih dahulu. Bayangkan kita adalah seorang dewasa dengan bahasa yang kita gunakan sehari-hari adalah bahasa Indonesia,   belum pernah mengetahui bahasa mandarin  kemudian tiba-tiba kita diberi Koran berbahasa mandarin dengan tulisan mandarin semua. Apa yang kebayang di benak kita semua? Pusing?  Tidak tahu maksudnya? Lalu kita hanya melihat-lihat gambarnya saja? Hal tersebut akan sama halnya dengan anak-anak`yang belum dibiasakan mendengarkan berbagai dialog bahasa ibunya, belum belajar berbicara bahasa ibunya dengan baik, tiba-tiba dihadapkan dengan berbagai cara belajar membaca bahasa ibunya tersebut yang berisi dengan deretan-deretan huruf yang masih asing di benak anak, diminta untuk mengulang-ngulangnya terus menerus dengan harapan anak bisa cepat membaca.  KETRAMPILAN BERBAHASA Sebelum lebih jauh membahas tentang teknik m...