Memberikan hadiah kepada orang lain sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. Hadiah menumbuhkan cinta yang berarti akan mengusir kebencian, permusuhan, dan kedengkian di dalam hati. Ada hadits yang datang dalam hal ini, berikut seluruh syawahid-nya, yaitu hadits: تَهَادُوْا، فَإِنَّ الْهَدِيَّةَ تَُذْهِبُ بِالسَّخِيمَةِ “Saling menghadiahilah kalian karena sesungguhnya hadiah itu akan mencabut/menghilangkan kedengkian.” (HR. Ibnu Mandah, lihat pembahasannya dalam Irwa`ul Ghalil, 6/45, 46) Selaras dengan hadist tersebut, jurnal 6 ini tugasnya adalah berbagi makanan kesukaan kepada teman yang mengikuti virtual camp kemarin. Hal yang saya lakukan adalah menghubungi kembali teman-teman virtual camp di jurnal 5. Dan yang merespos saya beri hadiah kecil berupa resume dan ebook. Ada yang membalas memberi hadiah, namun ada juga yang tidak. Namun ada juga, yang lebih dulu memberi hadiah. Tentu saya tidak berdiam diri, saya pun membalas memberi hadiah. Pada jurnal ini saya tampilkan ...
Hidup adalah goresan kisah yang penuh hikmah